"On going programme untuk jangka pendek, menengah, dan panjang telah dipersiapkan detailnya. Pak Menteri sangat pro petani karena tumbuh dan besar dari birokrat di desa sehingga merasakan betul kegelisahan petani. Menteri Pertanian menghindari impor pangan, sepanjang petani dalam negeri mampu memenuhi dan mencukupi kebutuhan," kata Gandhi kepada Pewarta di Bogor, Rabu (24/6)
Menurut Gandhi, perbaikan data lahan dan produksi, sistem monitoring, inovasi dan teknologi benih, hingga membantu akses pasar domestik dan luar negeri, dilakukan paralel saat ini. Hingga hari ini, produksi pangan relatif aman dan ekspor pertanian masih bertumbuh positif dengan kontribusinya terhadap PDB pun masih positif.
"Salah satu butir kesimpulannya, Komisi IV DPR RI mengapresiasi komitmen Menteri Pertanian untuk menjamin tidak melakukan impor terhadap komoditas strategis yang dapat diproduksi secara optimal di dalam negeri," ungkap Gandhi. (dal/zul/fin)