Sunat Massal HUT Korpri Kabupaten Tegal, 133 Anak Dapat Bingkisan hingga Uang Saku

Sunat Massal HUT Korpri Kabupaten Tegal, 133 Anak Dapat Bingkisan hingga Uang Saku

SUNAT MASSAL - Sekda Kabupaten Tegal Amir Mahmud saat menghadiri acara sunatan massal dalam rangkat HUT ke 54 Korpri.-Yeri Noveli/Radar Tegal Grup-

SLAWI, radartegal.com – Tangis anak-anak bercampur tawa para orang tua warnai acara sunat massal HUT Korpri Kabupaten Tegal yang berlangsung di Pendopo Amangkurat, Jumat, 5 Desember 2025. Air mata mengucur dari anak yang dikhitan, sementara senyum dan tawa tersungging dari para orang tuanya.

Ya, sebanyak 133 anak dari 16 kecamatan di Kabupaten Tegal ikut sunat massal dalam rangkaian HUT ke-54 Korpri di Kabupaten Tegal. Kegiatan ini menjadi bukti kuatnya semangat gotong royong aparatur sipil negara.

Sunat massal HUT Korpri digelar Pemerintah Kabupaten Tegal bersama Baznas. Kegiatan ini menghadirkan tenaga medis profesional, memastikan proses berjalan aman dan nyaman.

Sekda Kabupaten Tegal Amir Mahmud menegaskan bahwa kegiatan ini memang ditujukan untuk membantu warga kurang mampu.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Balapulang Tegal: 1 Pelajar Tewas Tertabrak saat Berbonceng 3

BACA JUGA:Kabupaten Tegal Raih Penghargaan Link and Match Kemenperin RI karena Ini

“Awalnya tiap kecamatan kami beri kuota tujuh anak. Tapi karena permintaan meningkat, total peserta menjadi 133 anak dari 16 kecamatan. Semua fasilitas kami gratiskan, termasuk transportasi dan kebutuhan lainnya,” jelas Amir.

Kebahagiaan tampak dari wajah Wiwin Yuliana (45), warga Procot. Anaknya, Ahmad Saib Muparok (9), menjadi salah satu peserta sunatan massal.

“Saya dapat info dari pendamping PKH. Alhamdulillah sangat terbantu sekali, karena kalau sunat mandiri biayanya besar,” ungkapnya. Ia berharap kegiatan serupa terus berlanjut untuk membantu masyarakat kecil.

Hal senada disampaikan Risto (31), ayah dari Muhammad Devano Alvareh (8).

BACA JUGA:Ini Temuan Sidak Proyek Perbaikan Jalan Margasari-Jatibarang Bupati Tegal

BACA JUGA:Warga di Tegal Minta Bansos dari APBD Tidak Menggunakan Desil DTSEN

“Anak jadi tidak tegang karena sunat bareng-bareng. Kami petani, sedang musim tanam, jadi bantuan seperti ini sangat berarti,” tuturnya.

Ketua Baznas Kabupaten Tegal, Akhmad Rofiq, mengungkapkan bahwa seluruh pembiayaan sunatan massal bersumber dari zakat, infak, dan sedekah ASN serta karyawan BUMD. Peserta menerima bingkisan lengkap, mulai dari pakaian, uang saku, hingga bantuan transportasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: